Powered By Blogger

Kamis, 29 Juli 2010

BUMIKU (BAHAN AJAR AUDIO VISUAL)

Bahan ajar audio visual ini berkaitan dengan Standar Kompetensi: 2. Memahami sejarah pembentukan Bumi. Bahan ajar ini dibuat oleh Ir. Prihantono bersama MGMP Geografi SMA Negeri Kabupaten Malang tahun 2005. Isi selengkapnya dapat diunduh dengan meng-klik di bawah ini:

Download

Rabu, 28 Juli 2010

RPP GEOGRAFI KELAS X SEMESTER 1 (SEJARAH BUMI)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini memuat Standar Kompetensi: 2. Memahami sejarah pembentukan Bumi, Kompetensi Dasar: 2.2 Menjelaskan sejarah pembentukan Bumi. Indikator pada RPP ini berisi: . Menganalisis sejarah terjadinya Bumi. Sedangkan tujuan pembelajaran yang dicantumkan adalah:
1. Siswa dapat mendeskripsikan sejarah pembentukan Bumi.
2.Siswa dapat menganalisis sejarah perkembangan muka Bumi (Pangea dan Gondwana).
Isi selengkapnya dapat diunduh dengan meng-klik di bawah ini:

Download

Selasa, 27 Juli 2010

BAHAN AJAR KONSEP GEOGRAFI

Bahan ajar merupakan perangkat pendukung RPP yang digunakan dalam proses pembelajaran. Melalui bahan ajar ini diharapkan siswa mudah mencerna materi pembelajaran yang ujung-ujung prestasi mereka dapat meningkat.

Bahan ajar yang saya sajikan pada posting-an ini adalah bahan ajar untuk matapelajaran Geografi kelas X semester 1 dengan standar kompetensi: 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek Geografi. Adapun kompetensi dasarnya adalah: 1.1 Menjelaskan konsep Geografi. Bahan ajar ini saya tulis dengan menggunakan Microsoft Office PowerPoint yang bertujuan untuk bahan presentasi. Jika di antara pembaca ada yang berminat, silahkan untuk mengunduhnya dengan meng-klik di bawah ini:

Download

Senin, 26 Juli 2010

RPP GEOGRAFI KELAS X SEMESTER 1 (KONSEP GEOGRAFI)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan perangkat pembelajaran yang harus dipersiapkan guru sebelum melaksanakan proses pembelajaran di kelas. Syarat minimal yang harus ada pada RPP telah ditampilkan pada posting-an terdahulu. Selanjutnya saya uraikan unsur-unsur yang ada pada RPP ini. Unsur-unsur/komponen-komponen RPP ini adalah:
- Judul
- Identitas: satuan pendidikan/sekolah, matapelajaran, kelas/semester, dan alokasi waktu.
- Standar kompetensi
- Kompetensi dasar
- Indikator

A. Tujuan pembelajaran
B. Materi pembelajaran
C. Metode pembelajaran, mencakup:
1. Pendekatan pembelajaran
2. Strategi pembelajaran
3. Model pembelajaran
D. Langkah-langkah pembelajaran, meliputi:
a. Pendahuluan:
1. Pemanasan berpikir
2. Apersepsi
3. Motivasi
b. Kegiatan inti
c. Penutup
E. Sumber belajar dan media pembelajaran
Sumber belajar:
1. Misalnya lingkungan sekitar, pasar, narasumber, praktisi, dsb.
2. Kepustakaan
Harap ditulis nama penulis. tahun penerbitan. judul buku, dicetak miring atau tebal.
kota penerbit. nama penerbit. (harap diurutkan sesuai urutan abjad)
3. Situs internet (kalau ada).
F. Penilaian, terdiri dari:
1. Teknik penilaian
2. Bentuk instrumen
3. Bentuk tes
Soal-soal
Pedoman penskoran dan kunci jawaban

Identitas tempat dan waktu pembuatan RPP
Identitas penyusun/guru matapelajaran
Mengetahui kepala sekolah

Isi selengkapnya dapat diunduh dengan meng-klik di bawah ini:

Download

KKM GEOGRAFI SEMESTER 1 KELAS X SMAN 1 PAGAK Th. PEMBELAJARAN 2010/2011

Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) merupakan perangkat pembelajaran yang berkaitan dengan jumlah nilai minimum yang harus dicapai siswa dalam matapelajaran tertentu untuk dinyatakan bahwa siswa tersebut telah tuntas pada semester tertentu. Perangkat yang dibuat dalam bentuk tabel ini mencakup:
- Kepala (kop) perangkat KKM
- Identitas matapelajaran
- Identitas kelas/semester
- Standar kompetensi
- Komponen utama KKM:
. Kompetensi dasar dan indikator
. Kriteria pencapaian ketuntasan belajar siswa setiap kompetensi dasar dan indikator,
meliputi: kompleksitas, daya dukung, dan intake siswa.
. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) per kompetensi dasar dan indikator
- Kesimpulan
- Lokasi sekolah dan waktu pembuatan
- Guru matapelajaran/penyusun KKM
- Mengetahui kepala sekolah

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang KKM ini silahkan klik:

Download

PEMBERITAHUAN

Diberitahukan kepada segenap pembaca blog ini, untuk sementara waktu posting yang berkaitan dengan materi-materi tentang Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa dihentikan terlebih dahulu dan digantikan dengan perangkat pembelajaran. Hal ini dilakukan mengingat perangkat pembelajaran (Geografi) juga perlu segera di-posting-kan. Apabila dirasa cukup, posting tentang Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa yang materinya memang sangat banyak akan saya lakukan lagi. Terima kasih.

SKEDUL PROGRAM SEMESTER 1 MATAPELAJARAN GEOGRAFI KELAS X SMAN 1 PAGAK Th PEMBELAJARAN 2010/2011

Skedul program semester merupakan rencana pengalokasian waktu kegiatan pembelajaran selama satu semester. Perangkat pembelajaran yang dibuat dalam bentuk tabel ini berisi nomor, standar kompetensi dan kompetensi dasar, materi pokok dan uraian materi, kegiatan pembelajaran yang dinyatakan dengan urutan bulan dan minggu dalam satu semester. Di samping itu tentu dicantumkan pula matapelajaran dan kelas/program pada bagian kiri atas, tahun pembelajaran dan jumlah jam per minggu di bagian kanan atas. Pada bagian kiri bawah dicantumkan pihak yang mengetahui perangkat tersebut, yakni kepala sekolah dan di bagian kanan bawah dicantumkan nama tempat sekolah itu berada beserta waktu pembuatannya dan guru matapelajaran yang bersangkutan. Selengkapnya dapat dilihat dengan meng-klik kata download di bawah ini:

Download

PERANGKAT PEMBELAJARAN GEOGRAFI KELAS X SEMESTER 1 TAHUN PEMBELAJARAN 2010/2011

Perangkat pembelajaran merupakan bagian mutlak yang harus dibuat dan dilaksanakan dalam melaksanakan proses pembelajaran. Terlebih dalam era peningkatan profesionalitas guru demi meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Perangkat pembelajaran ini meliputi rincian minggu efektif, program tahunan, program semester, format penilaian afektif (lembar pengamatan), format daftar nilai ulangan harian (UH) dan program remidi/pengayaan, daftar nilai ulangan tengah semester (UTS) dan program remidi/pengayaan, format daftar nilai ulangan akhir semester (UAS) dan program remidi/pengayaan. Jika Anda berminat untuk mengunduhnya, silahkan meng-klik di bawah ini:

Download

*) Catatan: komponen-komponen perangkat pembelajaran lainnya dapat dilihat pada posting-an berikutnya.

Minggu, 25 Juli 2010

PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA (PEDOMAN SEKOLAH)

"Persoalan budaya dan karakter bangsa kini menjadi sorotan tajam masyarakat. Sorotan itu mengenai berbagai aspek kehidupan, tertuang dalam berbagai tulisan di media cetak, wawancara, dialog, dan gelar wicara di media elektronik. Selain di media massa, para pemuka masyarakat, para ahli, dan para pengamat pendidikan, dan pengamat sosial berbicara mengenai persoalan budaya dan karakter bangsa di berbagai forum seminar, baik tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Persoalan yang muncul di masyarakat seperti korupsi, kekerasan, kejahatan seksual, perusakan, perkelahian massa, kehidupan ekonomi yang konsumtif, kehidupan politik yang tidak produktif, dan sebagainya menjadi topik pembahasan hangan di media massa, seminar, dan di berbagai kesempatan. Berbagai alternatif penyelesaian diajukan seperti peraturan, undang-undang, peningkatan upaya pelaksanaan, dan penerapan hukum yang lebih kuat". Demikian potongan dari latar belakang dalam pendahuluan Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa (Pedoman Sekolah) yang diterbitkan oleh Pusat Kurikulum Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan Nasional. Materi yang disajikan oleh Dra. Dwi Ratna I. dalam Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant APBN Tahun Anggaran 2010 ini, selengkapnya dapat diunduh dengan meng-klik:

Download

Sabtu, 24 Juli 2010

SISTEM PELATIHAN PENGUATAN PERAN PENDIDIKAN

Sistem pelatihan penguatan peran pendidikan dalam upaya peningkatan akhlak mulia serta pembangunan budaya dan karakter bangsa agar seluruh pemangku kepentingan pendidikan baik di pusat, di daerah maupun di sekolah dapat menyelenggarakan model pelatihan dengan pendekatan belajar aktif yang menekankan pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa, kewirausahaan serta ekonomi kreatif yang terintegrasi dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Isi dari materi yang diterbitkan oleh Pusat Kurikulum (Puskur) Balitbang Kemendiknas melalui Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant APBN Tahun Anggaran 2010 selengkapnya dapat diunduh dengan meng-klik:

Download

Jumat, 23 Juli 2010

PROGRAM PUSAT KURIKULUM 2010

Potongan ini dari Program Pusat Kurikulum 2010 dari Kepala Pusat Kurikulum Balitbang Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) sebagai berikut: "Penerapan metodologi pendidikan yang tidak lagi yang berupa pengajaran demi kelulusan ujian (teaching to the test), namun pendidikan menyeluruh yang memperhatikan kemampuan sosial, watak, budi pekerti, kecintaan terhadap budaya-budaya Indonesia melalui penyesuaian sistem Ujian Akhir Nasional
pada 2011 dan penyempurnaan kurikulum sekolah dasar dan menengah sebelum tahun 2011 yang diterapkan di 25% sekolah pada 2012 dan 100% pada 2014". Isi selengkapnya dari materi yang disajikan Dra. Dwi Ratna Endaryati ketika Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant APBN Tahun Anggaran 2010 dapat diunduh dengan meng-klik:

Download

Kamis, 22 Juli 2010

PRESENTASI KEBIJAKAN KURIKULUM PUSKUR (Revisi 2010)

Program penyempurnaan kurikulum diawali dengan penyusunan naskah akademik satuan pendidikan dengan targer 19 naskah. Berikutnya akan ditindaklanjuti penyusunan naskah akademik setiap matapelajaran untuk setiap satuan pendidikan dengan targer sebanyak 50 naskah. Dari keseluruhan rangkaian kegiatan diharapkan dapat dihasilkan naskah Standar Isi dan Standar kompentensi serta naskah kompetensi matapelajaran sebagai tahap persiapan dalam rangka perwujudan pengelolaan kurikulum tingkat nasional, daerah, dan tingkat sekolah. Penyempurnaan kurikulum pendidikan dasar dan menengah dilakukan sebelum 2011 yang diterapkan di 25% sekolah pada tahun 2012 dan 100% pada tahun 2014. Materi yang berasal dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum Kementerian Pendidikan Nasional disampaikan oleh Dra. Dwi Ratna Endaryati pada Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant Dana APBN Tahun Anggaran 2010. Untuk selengkapnya silahkan klik di bawah ini:

Download

Rabu, 21 Juli 2010

PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA (PEDOMAN UNTUK SEKOLAH)


Materi yang ditulisi dengan Microsolf Office PowerPoint ini diterbitkan oleh Pusat Kurikulum Balitbang Kemendiknas yang kemudian diberikan dalam Workshop Implementasi SSN Semester Ke-2 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant APBN Tahun Anggaran 2010. Penyampainya Dra. Dwi Ratna Endaryati pada 17 Juli 2010. Cuplikan materinya sebagai berikut:
"Budaya diartikan sebagai keseluruhan sistem berpikir nilai, moral, norma, dan keyakinan (belief) manusia yang dihasilkan masyarakat. Sedangkan karakter adalah watak, tabiat, akhlak, atau kepribadian seseorang yang terbentuk dari hasil internalisasi berbagai kebajikan (virtues) yang diyakininya dan digunakannya sebagai landasan untuk cara pandang, berpikir, bersikap, dan bertindak". Selengkapknya silahkan diunduh dengan meng-klik di bawah ini:

Download

Selasa, 20 Juli 2010

PENCANANGAN NASIONAL

Pencanangan nasional pendidikan budaya dan karakter bangsa melalui pembelajaran aktif meliputi:
1. Pencanangan gerakan nasional.
2. Tindak lanjut pencanangan adalah pelatihan
tingkat manggala, penatar utama, bantuan
teknis provinsi, dan kabupaten/kota serta pe-
ngembangan sekolah rintisan.
3. Di samping itu masing-masing unit utama
pusat diharapkan juga melaksanakan pelatih-
an sejenis.

Materi yang diterbitkan oleh Puskur Balitbang Kemendiknas ini merupakan bagian dari Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant APBN Ta-
hun Anggaran 2010. Selengkapnya dapat diunduh dengan meng-klik:

Download

BUDAYA SEKOLAH (INDIKATOR SEKOLAH DAN KELAS)

Deskripsi nilai religius dalam budaya sekolah adalah: sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, serta hidup rukun dengan pemeluk agama lain. Sedangkan indikator sekolah untuk deskripsi ini meliputi:
. Merayakan hari-hari besar keagamaan.
. Memiliki fasilitas yang dipergunakan untuk ibadah.
. Memberikan kesempatan kepada semua siswa untuk me-
laksanakan ibadah.

Indikator kelas untuk deskripsi ini mencakup:
. Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran.
. Memberikan kesempatan kepada semua siswa untuk me-
lakukan ibadah.

Demikian sekelumit dari indikator sekolah dan kelas. Isi selengkapnya materi yang diperoleh dari Kementrian Pendidikan Nasional melalui Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant APBN 2010 ini dapat diunduh dengan meng-klik:

Download

Senin, 19 Juli 2010

PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA (PEDOMAN SEKOLAH)

Pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa melalui integrasi semua matapelajaran, pengembangan diri, dan budaya sekolah dengan prinsip berkelanjutan.

Pengintegrasian dalam matapelajaran dengan cara:
* Mencantumkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa pada Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang ada dalam Standar Isi (SI);
* Menggunakan tabel yang memperlihatkan keterkaitan antara SK dan KD dengan nilai dan indikator untuk menentukan nilai yang akan dikembangkan;
* Mencantumkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa ke dalam silabus;
* Mencantumkan nilai-nilai yang sudah ada dalam silabus ke dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP);
* Mengembangkan proses pembelajaran peserta didik secara aktif yang memungkinkan peserta didik memiliki kesempatan melakukan internalisasi nilai dan menunjukkan ke dalam perilaku yang sesuai; dan
* Memberikan bantuan kepada peserta didik, baik yang mengalami kesulitan untuk menginternalisasi nilai maupun untuk menunjukkannya dalam perilaku.

Materi yang ditulis dengan Microsolf Office PowerPoint ini disampaikan oleh Kementrian Pendidikan Nasional untuk sekolah seluruh Indonesia.

Download

Minggu, 18 Juli 2010

INDIKATOR KEBERHASILAN SEKOLAH DAN KELAS DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA

Indikator keberhasilan sekolah dan kelas dalam pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa meliputi nilai religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab. Materi ini diperoleh pada pelaksanan Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III SMA Negeri 1 Pagak dengan Dana APBN Tahun Anggaran 2010 dari Dra. Dwi Ratna Indaryati, wakil SMA Negeri 1 Pagak pada Bantuan Teknik (BanTek) Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa tingkat Kabupaten Malang 2010. Isi selengkapnya dapat diunduh dengan meng-klik:

Download

Sabtu, 17 Juli 2010

PTK UNTUK GURU

Karakteristik Penelitian Tindakan Kelas (PTK):
. Dilakukan oleh pengajar sendiri sebagai pengelola kelas.
. Berangkat dari masalah aktual dalam pembelajaran di kelas.
. Adanya tindakan yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar mengajar.
. Memiliki kerangka kerja teratur berdasarkan hasil kerja observasi nyata dan data perilaku.
. Fleksibel dan adaftif (dimungkinkan ada perubahan selama penelitian).

Itulah penggalan uraian tentang PTK yang disajikan oleh Prof. Dr. H. A. Fatchan, M.Pd., M.Si., dosen jurusan Geografi Universitas Negeri Malang ketika memberikan materi pada Workshop Implementasi SSN Tahun Pembelajaran 2009/2010 lalu. Jika pembaca berminat mencermati isinya, silahkan klik pada kata download di bawah ini:

Jumat, 16 Juli 2010

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Materi dengan judul di atas saya posting-kan karena teringat seorang teman guru pernah menanyakan tentang hal tersebut. Penelitian tindakan kelas menjadi penting ketika guru ingin naik golongan/ruang (naik pangkat), dari IV/a ke IV/b. Melakukan penelitian tindakan kelas merupakan salah satu syaratnya.

Materi penelitian tindakan kelas yang saya posting-kan ini merupakan materi presentasi yang ditulis dengan Microsolf Office Power Point oleh Bapak Joko Sariono, seorang dosen dari Universitas Negeri Malang (UM).

Materi ini sendiri diperoleh ketika workshop mBatu tahun 2006 lalu. Adapun isi selengkanya dapat dicermati dengan mengklik kata download di bawah ini:

Download

Kamis, 15 Juli 2010

PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS GURU DAN PENGAWAS

Kewajiban guru sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 tentang Guru Pasal 52 Ayat (1) mencakup kegiatan pokok yaitu merencanakan kegiatan pembelajaran, melaksanakan kegiatan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, membimbing dan melatih peserta didik, serta melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan tugas pokok. Dalam penjelasan Pasal 52 Ayat (1) huruf (e), yang dimaksud dengan "tugas tambahan", misalnya menjadi pembina kegiatan pramuka, pembimbing kegiatan karya ilmiah remaja, dan guru piket. Itulah penggalan dari isi Pedoman Pelaksanaan Tugas Guru dan Pengawas. Materi yang ditulis dengan pdf - Adobe Reader yang dikeluarkan oleh Dirjen PMPTK Departemen (kini Kementerian) Pendidikan Nasional ini saya peroleh melalui widyaiswara LPMP Jawa Timur di Surabaya, H. Mahfud, M.Pd. Adapun isi selengkapnya dari materi ini dapat dicermati dengan melakukan klik pada kata di bawah ini:

Donwload

Rabu, 14 Juli 2010

PEMETAAN STANDAR ISI GEOGRAFI KELAS X SEMESTER 1 TAHUN PEMBELAJARAN 2010/2011

Contoh/hasil dari Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahu III di SMA Negeri 1 Pagak Tahun Pembelajaran 2010/2011 dengan Dana Block Grant APBN Tahun Anggaran 2010 tentang pemetaan Standar Isi untuk matapelajaran Geografi kelas X semester 1 tahun pembelajaran 2010/2011 ini saya tulis dalam bentuk tabel dengan menggunakan Microsolf Office Word. Jika pembaca ingin melihat dan menggunakannya sebagai acuan, silahkan meng-klik kata download di bawah ini:

Download

BAHAN PRESENTASI PEMETAAN STANDAR ISI

Bahan prestasi pemetaan standar isi ii saya susun dalam Microsolf Office PowerPoint. Bahan tersebut saya sampaikan ketika menjadi narasumber pada Workshop Implementasi SSN Semester Ke-1 Tahun III dengan Dana Block Grant APBN Tahun Anggara 2010 di SMA Negeri 1 Pagak Kabupaten Malang. Adapun isi dari materi ini bersumber dari materi Standar Isi yang saya peroleh pada BinTek KTSP Tingkat Kabupaten Malang tahun 2008 lalu dan pengembangan atas kreasi saya sendiri. Jika pembaca ingin mengetahui isinya, silahkan mengklik kata download di bawah ini:

Download

Senin, 12 Juli 2010

PELAKSANAAN TUGAS GURU DAN PENGAWAS

"Kedudukan guru sebagai tenaga profesional berfungsi untuk meningkatkan martabat dan peran guru sebagai agen pembelajaran berfungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional (UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen)", merupakan salah satu latar belakang dari materi presentasi tentang Pelaksanaan Tugas Guru dan Pengawas. Materi ini diberikan oleh widyaiswara LPMP Jawa Timur di Surabaya, H. Mahfud, M.Pd. untuk nuansa masel. Isi selengkapnya silahkan klik kata di bawah ini:

Download

Minggu, 11 Juli 2010

SAWAH LEBAK

Inilah satu pemandangan sumberdaya alam Indonesia. Lahan persawahan di tepi bentang perairan darat di latar depan. Bagian tengahnya deretan hutan jati dengan pucuk-pucuknya yang menguning dari bunga-bunga jati yang bermekaran, pertanda sudah memasuki musim kemarau. Sebagai latar belakangnya adalah gunung Pandan.

Sedikit mengupas tentang gunung Pandan. Vulkan kecil ini memiliki kekhasan tersendiri. Vulkan yang sudah tidak aktif ini menyembul secara soliter di atas antiklinorium Kendeng, sebuah pegunungan kapur tengah di pulau Jawa bagian tengah dan timur yang membujur dari Kabupaten ngGrobogan (Jateng) sampai sekitar Watudhakon Kabupaten Mojokerto (Jatim). Gunung Pandan dikatakan kecil karena tingginya hanya 897m (I Made Sandy, 1982:29).

Kembali ke latar depan gambar di atas, yakni ke lahan persawahan yang masih baru ditanami padi. Lahan persawahan tersebut sebelumnya merupakan dasar dari tepi terluar waduk Saradan, Kabupaten Madiun. Dasar dari tepi terluar waduk tersebut mengering/surut airnya bersamaan dengan datangnya musim kemarau. Lantaran surutnya air waduk tersebut kemudian lahan dasar waduk tersebut oleh masyarakat setempat digunakan untuk lahan persawahan. Sawah yang ada di kanan--kiri waduk, juga sungai itulah yang kemudian disebut dengan sawah lebak.

Seperti yang disebutkan di atas, sawah lebak merupakan salah satu bagian dari sumberdaya alam. Pengertian sumberdaya alam menurut Suhardi & Sriyanto (2007:90) adalah: semua kekayaan alam, baik yang berupa benda tidak hidup maupun makhluk hidup yang terdapat dalam suatu tempat dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi keperluan manusia. Berdasarkan jenisnya, sawah lebak termasuk dalam sumberdaya alam hayati (biotik). Berdasarkan sifat/kelestariannya, sawah lebak termasuk dalam sumberdaya alam terbaharukan (renewable resources). Sedangkan berdasarkan tempatnya, sawah lebak tergolong sumberdaya alam di darat. Adapun berdasarkan potensi penggunaannya, sawah lebak termasuk sumberdaya ruang.

BERANJAK MENUJU KULMINASI BAWAH

Allahu akbar. Inilah fenomena alam yang rutin terjadi saban hari, namun tak setiap insan mencermatinya. Peristiwa cuaca ini berkaitan dengan gerakan semu harian Matahari.

Setelah sesiangan Matahari bergeser mulai dari ufuk timur ketika pagi hari, di titik zenit ketika kulminasi atas, kini giliran Mentari beranjak menuju ke titik kulminasi bawah.

Untuk mencapai titik kulminasi bawah, Matahari harus melampaui cakrawala yang terletak di sebelah barat. Peristiwa yang demikian sering disebut dengan Matahari terbenam. Peristiwa itu biasanya ditandai dengan semakin dekatnya Matahari dengan horison. Akibat dari gejala ini, biasanya langit akan menjadi memerah. Inilah fenomena yang menakjubkan.

Detik-detik pergantian siang menuju malam ini saya abadikan di tepian luar waduk Saradan Kabupaten Madiun yang waduk itu sendiri dikelilingi oleh hutan jati milik Perhutani KPH Madiun. Peristiwa itu sendiri saya abadikan pada senja hari Selasa, 6 Juli 2010. Selengkapnya cermati saja kesembilan foto ini.






Selasa, 06 Juli 2010

PERMEN No. 39 TAHUN 2008 TENTANG PEMENUHAN BEBAN KERJA GURU DAN PENGAWASAN SATUAN PENDIDIKAN


"Beban mengajar guru pembimbing khusus pada satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan inklusi atau pendidikan terpadu paling sedikit 6 (enam) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu", merupakan isi dari ayat 7 pasal 1 Peraturan Menteri (PERMEN) Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 tentan Pemenuhan Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan. Materi yang diberikan widyaiswara LPMP Jawa Timur, H. Mahfud, M.Pd. untuk nuansa masel ini selengkapnya dapat dicermati dengan meng-klik download di bawah ini:

Download

Senin, 05 Juli 2010

PERATURAN PEMERINTAH (PP) No. 74 TAHUN 2008 TENTANG GURU

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utamanya mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Itulah pengertian guru menurut pasal 1 Bab I: Ketentuan Umum dari PP No. 74 Tahun 2008 tentang Guru. Materi yang saya peroleh dari H. Mahfud, M.Pd. ini selengkapnya dapat disimak dengan meng-klik kata di bawah ini:

Download

PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESIONAL PENDIDIK

Mekanisme Pembayaran:
.
Depdiknas (kini: Kementerian Pendidikan Nasioal) menyusun daftar dan rekap guru PNSD calon penerima tunjangan profesi pendidik yang sudah ditetapkan Dirjen PMPTK Depdiknas dan akan dibayarkan melalui mekanisme transfer ke daerah. Itulah penggalan dari materi "Pembayaran Tunjangan Profesional Pendidik".

Materi yang ditulis dengan Microsolf Office PowerPoint ini saya peroleh dari rekan yang bertugas di LPMP Jawa Timur. H. Mahfud, M.Pd. namanya. Isi selengkapnya dari materi tersebut dapat diunduh dengan meng-klik di bawah ini:

Download

MODEL PEMBELAJARAN

"Guru perlu menguasai dan dapat menerapkan berbagai strategi pembelajaran yang meliputi pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran secara spesifik. Penguasan model pembelajaran akan mempengaruhi keberhasilan peserta didik dalam pembelajaran", merupakan cuplikan dari materi pembelajaran yang berjudul di atas. Materi tersebut saya peroleh dari teman sekelas ketika kuliah di jurusan Geografi IKIP Surabaya. H. Mahfud, M.Pd. namanya. Kini teman saya tersebut bertugas sebagai widayaiswara di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Timur di Surabaya.
Materi ini merupakan pemerkaya materi sejenis tentang model pembelajaran. Isi selengkapnya dapat disimak dengan meng-klik di bawah ini:

Download