SKL 2.6 KEANEKARAGAMAN FLORA DAN FAUNA

Standar Kompetensi Lulusan (SKL) 2:
Menganalisis dinamika unsur-unsur geosfer serta kaitannya dengan kehidupan manusia.
2.6 Kemampuan yang diuji:
Mendeskripsikan keanekaragaman flora dan fauna di muka Bumi sebagai potensi
pendukung kehidupan.

Indikator:
• Mendeskripsikan pengertian fenomena geosfer.
• Mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberadaan flora dan fauna.
• Mengemukakan jenis-jenis tanaman yang termasuk hidrofit.
• Mengidentifikasi daerah persebaran biochore (bioma) gurun di muka Bumi.
• Disajikan gambar hutan hujan tropik di Kalimantan, dapat menjelaskan karakteristik hutan
hujan tropis ditinjau dari keadaan vegetasinya.
• Mengidentifikasi daerah persebaran hutan musim di muka Bumi.
• Mengidentifikasi vegetasi utama hutan musim.
• Mengidentifikasi keberadan hutan di daerah dataran pantai (pesisir).
• Menyimpulkan hubungan sebaran hewan dan tumbuhan dengan kondisi fisik lingkungannya.
• Mengidentifikasi dampak kerusakan hewan dan tumbuhan terhadap keberadaan kehidupan.

SOAL-SOAL:

Pilihlah Satu Jawaban yang Benar!
1. Biosfer merupakan salah satu kajian dalam obyek material Geografi. Pengertian dari
Biosfer adalah…
A. kumpulan benda mati (abiotik) dan organisme hidup (biotik) yang berada bersama-sama
pada suatu tempat serta saling berinteraksi antara satu dan lainnya membentuk satu
kesatuan
B. tempat hidup yang khas suatu organisme
C. kumpulan dari individu sejenis yang hidup bersama pada suatu kawasan
D. tempat tinggal makhluk hidup di Bumi dan terdiri dari seluruh ekosistem yang
meliputi atmosfer, litosfer, dan hidrosfer
E. dunia tumbuhan yang terdapat di muka Bumi baik tumbuhan besar, seperti pohon, se-
mak belukar, dan rumput, maupun mikroflora, seperti jamur

2. Persebaran makhluk hidup di muka Bumi dipengaruhi oleh faktor klimatik, edafik, fisio-
grafi, dan faktor biotik/lingkungan. Tanaman apel akan tumbuh dan berkembang baik di
daerah yang bertemperatur rata-rata sekitar 22,5oC (zona sedang), seperti di Kota mBatu
Sedang di Surabaya tidak. Faktor terpenting yang mempengaruhi hal tersebut adalah…
A. faktor edafik dan faktor cuaca
B. faktor klimatik dan fisiografi
C. faktor air dan biotik
D. faktor biotik dan fisiografi
E. faktor edafik dan lingkungan

3. Berdasarkan kebutuhan terhadap air, tumbuhan di muka Bumi diklasifikasikan menjadi tiga
kelompok, yakni hidrofit, mesosfit, dan xerofit. Tumbuh-tumbuhan yang termasuk hidrofit
adalah…
A. anggrek, pakis, rotan
B. jati, karet, mangga
C. anggur, pinus, benalu
D. kaktus, pachipodium, eforbia
E. padi, teratai, semanggi

4. Biochore (bioma) gurun termasuk dalam biocycle daratan. Persebaran gurun di muka Bumi
ini terdapat di…
A. Cina Barat Laut, Timur Tengah, Afrika Utara, Australia Barat, Amerika Serikat Tengah
B. Eropa Tengah, Jepang Utara, Banglades, Amerika Selatan, dan Australia Utara
C. Jazirah Arab, Afrika Tengah, Indonesia Timur, Amerika Tengah, Eropa Utara
D. India Tengah, Siberia, Korea Selatan, Eropa Barat, Kepulauan Fiji, Amerika Utara
E. Eropa Selatan, Selandia Baru, Jepang Selatan, Semenanjung Malaka, Philipina

5. Karakteristik dari hutan hujan tropis ditinjau dari keadaan vegetasinya adalah…
A. hujan sepanjang tahun
B. tumbuhannya heterogen
C. suhu dan kelembaban udara tinggi
D. terdapat rawa
E. lingkungan hutannya gelap

6. Hutan musim tersebar di sebelah-menyebelah ekuator sampai 23,5OLU/LS dengan ciri
perbedaan antara musim penghujan dengan musim kemarau sangat tegas. Saat musim
kemarau, vegetasi pada hutan ini menggugurkan daunnya. Hutan musim ini di antaranya
terdapat di…
A. Alaska, Papua New Guinea, tanduk Afrika
B. Australia Selatan, Greenland, Asia Kecil
C. Thailand, Mynmar, Irak, Kongo
D. Eropa Timur, Afganistan, Tibet
E. sebagian Indonesia, Laos, Australia Utara

7. Vegetasi utama hutan musim adalah…
A. meranti
B. pinus
C. jati
D. kayu hitam
E. matoa

8. Hutan di daerah dataran pantai (pesisir) di berbagai wilayah Indonesia harus diperta-
hankan keberadaannya untuk menjaga stabilitas ekosistem pantai. Hutan yang dipengaruhi
oleh pasang naik dan pasang surut air laut ini adalah…
A. stepa
B. hutan hujan tropis
C. rumput laut
D. hutan musim tropis
E. hutan mangrove

9. Manfaat keberadaan hutan di daerah dataran pantai (pesisir) bagi ekosistem pantai ada-
lah…
A. tumbuhan utama seperti kelapa, santigi, nipah, dan rumbia hidup subur
B. sebagai tempat perkembangbiakan ikan dan udang, serta menahan abrasi
C. merusak keindahan pemandangan pantai
D. sebagai penghalang gelombang saat kapal berlabuh
E. lingkungan pantai menjadi kotor dan berbau tidak sedap

10. Sabana tropis di Indonesia banyak ditemukan di wilayah Nusa Tenggara, baik di Propinsi
Nusa Tenggara Barat maupun Propinsi Nusa Tenggara Timur. Faktor utama yang
mempengaruhi hal tersebut adalah…
A. rendahnya curah hujan
B. tata kehidupan masyarakat
C. tingginya kelembaban udara
D. relief wilayah
E. bentuk wilayah

11. Pampa adalah sebutan padang rumput di Amerika Latin. Pampa di kawasan tersebut
dimanfaatkan untuk…
A. pengembangan permukiman secara besar-besaran
B. usaha peternakan
C. lahan pertanian
D. jalur migrasi suku bangsa nomaden
E. shooting film koboi

12. Menurut terjadinya, hutan di pedalaman Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua terma-
suk hutan…
A. homogen
B. heterogen
C. alami
D. buatan
E. hujan ekuatorial

13. Hutan lindung berfungsi untuk melindungi kelestarian tanah dan air. Dampak negatif yg
terjadi jika hutan lindung ditebang adalah…
A. kayunya akan habis untuk bahan bangunan
B. tingkat kesuburan tanahnya akan hilang setelah dijadikan lahan pertanian
C. daerahnya akan menjadi terang-benderang setelah dijadikan kompleks perumahan
D. tanahnya tidak mengandung bahan tambang tertentu
E. tanahnya mudah tererosi dan berkurangnya air hujan yang meresap dalam lapisan tanah
tersebut

14. Beberapa vegetasi di berbagai hutan Indonesia:
1. rumput kumpai (panicum stagninum)
2. paku-pakuan
3. sagu (metrcxylon sagu)
4. pandan
5. tengkawang
6. kayu ulin
7. rumput nibung (oncosperma tilaria)
8. lumut

Hutan tepi sungai (riparian forest) di sepanjang sungai-sungai besar pulau Kalimantan
merupakan habitat pohon…
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 4 dan 5
D. 5 dan 6
E. 7 dan 8

15. Hutan kerangas terdapat pada ketinggian 0m—800m. Hutan ini sangat sulit untuk pulih
kembali bila hutan tersebut terbakar atau ditebang sampai habis. Flora yang mendomina-
si hutan kerangas di Sampit, Kalimantan Tengah adalah…
A. albazia
B. agathis
C. cemara
D. cempedak
E. eukaliptus

16. Hutan rawa air tawar tersebar di Propinsi…
A. Riau, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Papua
B. Nanggro Aceh Darussalam, Sumatra Utara, Kalimantan Barat, Kalteng, dan Kalsel
C. Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, dan Gorontalo
D. Jambi, Lampungm Maluku Utara, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan NTT
E. Kepulauan Riau, Sulawesi Barat, Papua Barat, dan Banten

17. Tipe-tipe hutan utama di Indonesia berkisar dari hutan dipterocarpaceae, hutan munson,
dan hutan nondipterocarpacea. Ciri dari hutan dipterocarpaceae adalah…
A. selalu menghijau sepanjang tahun
B. didominasi semak-belukar tropis seperti yang terdapat di Nusa Tenggara
C. berpohon lebat di puncak-puncak pegunungan bersalju seperti yang terdapat di Papua
D. pohonnya selalu menggugurkan daun pada musim kemarau
E. pohon utamanua berkayu keras, lurus, dan baru ada percabangan setelah tingginya di
atas dua puluh meter

18. Suatu wilayah memiliki habitat:
. Pohonnya tidak terlalu rapat.
. Tumbuhan semusim mati pada musim dingin.
. Hanya tinggal biji dari tumbuhan yang mati tersebut.

Hal-hal tersebut merupakan karakteristik dari komunitas…
A. padang rumput
B. hutan basah
C. gurun
D. hutan gugur
E. tundra

19. Hutan konifer di Siberia, Rusia disebut larix. Hutan ini dapat hidup pada temperatur
dingin yang ekstrim. Hutan yang demikian terdapat pada ekosistem…
A. taiga
B. veld
C. prairie
D. tundra
E. pampa

20. Kentang, wortel, dan kelapa sawit merupakan tiga contoh tanaman dari banyak tanaman
yang dapat hidup dan berkembang di Indonesia. Kemampuan untuk dapat hidup dan
berkembang di lingkungan yang sangat berbeda disebut…
A. preadaptasi
B. vegetatif
C. mutasi
D. generatif
E. dinamisasi

21. Penanaman sansevieria di berbagai tempat, terlebih di tempat-tempat umum yang
berpotensi terjadi polusi udara perlu digalakkan. Hal ini perlu dilakukan mengingat menurut
hasil penelitian Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), menyatakan bahwa daun sanse-
vieria mampu menyerap 107 jenis unsur berbahaya, serta menghancurkan polutan
kloroform, benzene, xyline, dan trichloro etelin. Tanaman hias tersebut di Indonesia lebih
dikenal dengan nama…
A. lidah buaya
B. sri rejeki
C. dondonglaut
D. lidah mertua
E. kamboja Jepang

22. Beberapa jenis fauna dunia:
1. panda
2. unta
3. burung unta
4. keledai
5. bison
6. yak
7. kuda nil
8. anoa

Fauna-fauna yang hidup di daerah gurun Paleartik adalah…
A. 1 dan 2
B. 2 dan 4
C. 3 dan 7
D. 6 dan 8
E. 7 dan 8

23. Fauna endemik yang hanya ada di daerah laut pertengahan Austral-Asiatis adalah…
A. kuskus, koala, kaswari, kanguru
B. ular piton hijau, kakaktua raja, mabruk
C. bekantan, banteng, badak, beruang madu
D. anoa, babirusa, komodo, burung maleo
E. tapir, badak, gajah, harimau

24. Kelompok fauna Neotropikal tersebar di negara-negara yang di antaranya adalah…
A. Indonesia, Malaysia, Thailand, Saudi Arabia
B. Amerika Serikat, Kanada, Greenland, Meksiko
C. Brazil, Argentina, Chili, Peru
D. Alaska, Papua New Guinea, Inggris, Perancis
E. Malagasi, Selandia Baru, Antartika, Australia

25. Hewan-hewan herbifora seperti zebra, impala, jerapah, dan wilthebis tergolong kelompok
fauna...
A. Australia
B. Oceania
C. Oriental
D. Neartik
E. Ethiopia

26. Perbedaan antara fauna Indonesia Barat dengan fauna Indonesia Timur adalah…
A. binatang menyusui di Indonesia Barat berukuran besar, sedang di Indonesia Timur ber-
ukuran kecil
B. jenis fauna di Indonesia Barat adalah fauna peralihan, sedang di Indonesia Timur
berjenis Asiatis
C. burung berbulu indah banyak ditemukan di Indonesia Barat, sedang di Indonesia Timur
sedikit
D. burung kicauan tidak ditemukan di Indonesia Barat, sedang di Indonesia Timur banyak
E. daerah persebaran fauna Indonesia Barat di dangkalan Sahul, sedang daerah persebaran
fauna Indonesia Timur di daerah Wallacea

27. Ikan pesut merupakan ikan lumba-lumba air tawar. Populasi jenis ikan ini semakin sedi-
kit karena habitatnya sudah terganggu oleh aktifitas manusia. Jenis ikan endemik ini
hanya terdapat di sungai…
A. Kapuas, Kalimantan Barat
B. Mahakam, Kalimantan Timur
C. Kahayan, Kalimantan Tengah
D. Musi Sumatra Selatan
E. Barito, Kalimantan Selatan

28. Beberapa jenis burung di Indonesia:
1. muraibatu
2. beo
3. cucakrawa
4. kepodang
5. nuri
6. punglor (anis) merah
7. jalak uret
8. cucak hijau

Di antara burung-burung tersebut yang termasuk burung-burung dilindungi dari pulau
Jawa adalah…
A. 1, 3, dan 5
B. 2, 4, dan 6
C. 3, 5, dan 7
D. 4, 6, dan 8
E. 5, 7, dan 8

29. Hutan memiliki banyak memiliki kemanfaatan bagi manusia, baik secara langsung maupun
secara tidak langsung. Hasil yang bisa diperoleh dari hutan antara lain:
1. tanah menjadi subur
2. kayu
3. udara segar
4. kapurbarus
5. penjernih air
6. terpentin

Hasil hutan produksi yang secara langsung dapat diperoleh manusia berupa…
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 3, dan 5
C. 2, 4, dan 6
D. 3, 4, dan 5
E. 4, 5, dan 6

30. Hutan juga berfungsi sebagai pengatur tata air, sehingga pada musim penghujan tidak
terjadi banjir dan pada musim kemarau tidak terjadi kekeringan. Fungsi hutan yang demi-
kian disebut fungsi…
A. hidrologis
B. strategis
C. esteris
D. orologis
E. klimatologi

31. Area Taman Nasional Tanjung Puting mencakup wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat
sampai batas sungai Seruyan Kabupaten Seruyan Propinsi Kalimantan Tengah. Topografi
Taman Nasional ini berupa dataran alluvial dengan bagian tertinggi +11m dengan ekosistem
khas yang perlu dipertahankan eksistensinya. Di antara flora dan fauna khas yang perlu di-
pertahankan keberadaannya dari Taman Nasional tersebut adalah…
A. kayu meranti, kambing hutan, macau, rusa, dan tapir
B. hutan subalpin, rawa air tawa dataran tinggi, pakis monyet, dan anggrek tebu
C. hutan dipterocarp dataran rendah, hutan rawa bergambut dan bakau, serta gajah
D. hutan dataran rendah, rotan, palem, badak bercula satu, dan banteng
E. hutan kerangas tropika, tumbuhan pemakan serangga (nephentes), orangutan, &
bekantan

32. Kawasan pelestarian alam adalah kawasan konservasi, baik di daratan maupun di perairan
yang mempunyai fungsi sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan
keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa. Kawasan pelestarian alam yang mempunyai
ekosistem
asli dan dikelola dengan sistem zonasi merupakan hakekat didirikannya…
A. suaka alam
B. taman wisata alam
C. taman nasional
D. suaka margasatwa
E. taman hutan raya

33. Terumbu karang merupakan bagian dari biocycle air asin. Terumbu karang ini banyak
memiliki kemanfaatan bagi manusia. Manfaat terumbu karang bagi manusia antara lain
adalah…
A. mencegah perkembangbiakan bakau, siput laut, dan kepiting laut
B. menghindari terjadinya kapal karam, mempercepat peningkatan kadar garam, dan
sebagai obyek wisata bahari
C. sebagai bahan obat penyakit kanker dan tulang rapuh, sumber persediaan makanan, dan
penahan aberasi daerah pesisir
D. menghasilkan mutiara, berbagai jenis ikan, dan deposit minyak Bumi
E. mempercepat pendangkalan daerah pesisir, membentuk gua-gua dasar laut, dan mengha-
silkan pasir kuarsa

34. Salah satu Taman Nasional Laut (TNL) di Indonesia adalah TNL Kepulauan Karimun Jawa.
Secara administratif TNL tersebut masuk wilayah Propinsi…
A. Maluku
B. Banten
C. Sulawesi Utara
D. Jawa Tengah
E. Bali

35. Masyarakat pantai di Sulawesi Selatan sudah banyak membudidayakan satu jenis tumbuhan
laut untuk bahan makanan, obat-obatan dan kosmetik. Tumbuhan yang hanya bisa hidup di
perairan asin ini adalah…
A. ganggang
B. rumput laut
C. bakau
E. santigi
D. tiram

36. Propinsi Riau, merupakan salah satu wilayah yang memiliki titik api (hot spots) terba-
nyak di Indonesia. Api pada hutan yang terbakar dapat dipastikan berasal kegiatan manu-
sia. Kegiatan tersebut dilakukan oleh penduduk setempat maupun para pengusaha besar.
Apakah tujuan mereka melakukan tindakan tersebut? Tujuan mereka melakukan hal
tersebut adalah…
A. untuk membuka lahan pertanian dan perkebunan
B. membangun daerah permukiman agar kepadatan penduduk di pulau Jawa terkurangi
C. untuk memberantas illegal logging yang merajalela di wilayah tersebut
D. membasmi nyamuk malaria yang banyak hidup di rawa-rawa
E. untuk mengurangi perambahan hutan yang banyak dilakukan oleh penduduk asli

37. Kebakaran hutan banyak menimbulkan dampak negatif. Dampak negatif itu berupa polusi
udara, kerusakan fungsi hutan, dan dampak sosial—ekonomi. Dampak negatif kebakaran
hutan terhadap kerusakan fungsi hutan itu sendiri adalah…
A. terbentuknya TSP (debu), gas CO2, NOX, dan CO
B. timbulnya wabah penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA)
C. terganggunya transportasi darat, air dan udara
D. hilangnya plasma nutfah
E. berkurangnya devisa Negara dari sektor kehutanan

38. Satu contoh tindakan bijaksana agar kekayaan flora ataupun fauna dapat hidup lestari di
muka Bumi adalah…
A. menangkap ikan di laut dengan menggunakan racun dan bahan peledak
B. berburu binatang langka sambil menebang hutan yang menjadi habitat binatang tersebut
C. membangun taman safari tanpa merusak ekosistem yang ada
D. membunuh semua binatang buas agar tidak mengganggu manusia
E. memusnahkan tumbuhan berkayu agar nampak bersih dan terang

39. Ekosistem binaan adalah ekosistem yang sengaja diciptakan manusia untuk kepentingan
tertentu. Salah satu contoh ekosistem binaan adalah…
A. hutan primer di pedalaman Sulawesi
B. tundra yang banyak tumbuh di daerah iklim dingin
C. ikan piranha yang hidup di perairan sungai Amazon
D. kuda nil yang hidup di berbagai perairan benua Afrika
E. beternak sapi perah dan pedaging di daerah peternakan

40. Luas hutan di Indonesia menduduki peringkat kedua terluas di dunia setelah Brazil de-
ngan keanekaragaman flora dan fauna terkaya di dunia. Bahkan hutan mangrove seluas
4,125juta hektar, merupakan hutan mangrove terluas di dunia. Namun luas hutan Indonesia
pada tahun 2004 tinggal 76.000.000ha dengan laju kerusakan 2,1juta hektar per tahun
(Dept. Kehutanan dalam Taufikurochman—Jawa Pos: 2004). Laju kerusakan hutan tersebut
disebabkan oleh maraknya pembalakan liar. Jika laju kerusakan hutan itu konstan, maka
pada akhir tahun 2008 hutan kita tinggal seluas…
A. 5.753,425ha
B. 87.500ha
C. 66.600.000ha
D. 67.600.000ha
E. 78.000.000ha