SKL 6.2 PUSAT PERTUMBUHAN DI NEGARA BERKEMBANG DAN DI NEGARA MAJU

Standar Kompetensi Lulusan (SKL) 6:
Menjelaskan perkembangan wilayah.
Kemampuan yang diuji:
6.2 Mendeskripsikan karakteristik suatu wilayah sebagai pusat pertumbuhan di negara berkem-
bang dan di negara maju.

Soal-soal:

Pilihlah Satu Jawaban yang Benar!
1. Usaha untuk membagi-membagi permukaan Bumi atau bagian permukaan Bumi tertentu dan untuk tujuan tertentu pula merupakan pengertian dari.....
A. perwilayahan
B. kedaerahan
C. perdesaan
D. perkotaan
E. kenegaraan

2. Menurut Bintarto, wilayah fungsional merupakan wilayah yang dalam banyak hal diatur oleh beberapa pusat kegiatan yang saling dihubungkan dengan garis melingkar. Kota-kota atau wilayah yang termasuk ke dalam wilayah fungsional adalah.....
A. wilayah pegunungan, wilayah iklim tropis, dan wilayah pertanian
B. wilayah perdagangan, wilayah perdesaan, dan wilayah perkotaan
C. wilayah gurun, wilayah pembantu gubernur, dan wilayah Indonesia
D. wilayah Jabodetabek, wilayah Kedungsepur, dan wilayah Bandung Raya
E. wilayah Asia Tenggara, wilayah Eropa Barat, dan wilayah Timur Tengah

3. Perbedaan antara generalisasi wilayah (region generalization) dengan klasifikasi wilayah adalah.....
A. generalisasi wilayah merupakan penggolongan wilayah ke dalam klas-klas berdasarkan
sifat-sifat yang sama, sedang klasifikasi wilayah merupakan penyamarataan kesamaan
fenomena fisik maupun fenomena sosial suatu wilayah
B. generalisasi wilayah merupakan penyamarataan kesamaan fenomena-fenomena fisik
maupun fenomena sosial suatu wilayah, sedang klasifikasi wilayah merupakan
penggolongan wilayah ke dalam klas-klas berdasarkan sifat-sifat yang sama
C. generalisasi wilayah merupakan penggolongan wilayah berdasarkan kesamaan-kesamaan
fenomena fisik, sedang klasifikasi wilayah merupakan penggolongan wilayah berdasarkan
kesamaan-kesamaan fenomena sosial
D. generalisasi wilayah merupakan penggolongan wilayah ke dalam klas-klas berdasarkan
sifat-sifat alamiah, sedang klasifikasi wilayah merupakan penggolongan wilayah ke
dalam klas-klas berdasarkan sifat-sifat sosial
E. generalisasi wilayah merupakan penggolongan wilayah ke dalam klas-klas berdasarkan
sifat-sifat penduduk, sedang klasifikasi wilayah merupakan penggolongan wilayah
berdasarkan sifat-sifat budaya

4. Salah satu cara penentuan batas yang bersifat kuantitatif (delimitasi wilayah yang
bersifat kuantitatif) adalah dengan menggunakan teori titik henti (Breaking Point Theory). Jika jumlah penduduk kota A = 100.000jiwa, kota B = 500.000jiwa, dan kota C = 50.000 jiwa. Jarak kota A—B = 20km dan jarak kota B—C = 25km, maka penempatan fasilitas sosial, misalnya rumah sakit berada di.....
A. 6,17km dari kota A (antara kota A—B) dan 4,80km dari kota C (antara kota B—C)
B. 6,17km dari kota B (antara kota A—B) dan 4,80km dari kota C (antara kota B—C)
C. 6,17km dari kota A (antara kota A—B) dan 4,80km dari kota B (antara kota B—C)
D. 6,17km dari kota B (antara kota A—B) dan 4,80km dari kota A (antara kota A—B)
E. 6,17km dari kota C (antara kota B—C) dan 4,80km dari kota A (antara kota A—C)

5. Wilayah administrasi merupakan salah satu contoh dari pembagian wilayah berdasarkan ciri-ciri umum. Pengertian dari wilayah administrasi adalah.....
A. wilayah yang menggambarkan kesatuan-kesatuan keputusan ekonomi
B. wilayah yang memiliki satu parameter dengan sifat atau ciri yang hampir sama
C. wilayah yang menunjukkan adanya pembagian berdasarkan pembagian partai politik
D. wilayah yang digunakan untuk kepentingan tugas dari instansi-instansi tertentu
E. wilayah yang mendasarkan pada kepentingan administrasi pemerintahan dengan batas
yang telah ditentukan

6. Cara menentukan batas wilayah pertumbuhan menurut Purnomosidi Hadjisarosa didasarkan atas.....
A. gaya tarik menarik antarkota
B. gaya dorong antarkota
C. terminal jasa distribusi
D. teminal jasa perdagangan
E. terminal antarkota antarpropinsi

7. Pada konsep pusat pertumbuhan terdapat konsep spread effect dan backwash effect. Menurut Hirschman kedua hal tersebut adalah menyebarnya pusat-pusat pertumbuhan ke berbagai wilayah. Adapun perbedaan di antara keduanya terletak pada.....
A. dampak pertumbuhan
B. pelaku pertumbuhan
C. status pertumbuhan
D. tingkat pertumbuhan
E. wilayah pertumbuhan

8. Menurut Gunar Myrdal sutau wilayah dibedakan menjadi dua, pertama daerah yang lebih maju dan berkembang daripada daerah lainnya; kedua daerah sekitar yang belum maju. Daerah yang lebih maju dan berkembang disebut pusat pertumbuhan. Sedang daerah se-kitar yang belum maju disebut.....
A. daerah belakang (hinterland)
B. daerah pinggiran (periphery)
C. daerah kumuh (slum)
D. daerah baru berkembang (resource frontier)
E. daerah khusus (special problem)

9. Fase pertumbuhan suatu wilayah yang ditandai oleh banyaknya kota kecil yang tersebar hampir merata di wilayah itu dan masing-masing kota tidak mendominasi kota yang lain, menurut Friedmann termasuk dalam fase.....
A. transisi
B. industri awal
C. praindustri
D. purna industri
E. integrasi spasial

10. Hierarki kota terbentuk apabila semua wilayah telah berinteraksi dengan wilayah lain
secara fungsional. Kota yang terbentuk secara hierarki berperan sebagai pusat-pusat
pertumbuhan di daerahnya. Kota yang dimaksud berjenjang dari pusat pertumbuhan utama,
pusat pertumbuhan kedua, pusat pertumbuhan ketiga, dan seterusnya. Pada kota
Gerbangkertosusila, pusat pertumbuhan pertama adalah.....
A. Bangkalan
B. Gresik
C. Lamongan
D. Sidoarjo
E. Surabaya

11. Pengertian dari pusat pertumbuhan adalah.....
A. pengembangan atau pembangunan wilayah baik pembangunan fisik maupun sosial budaya
B. suatu tempat yang di dalamnya terdapat banyak hal yang berbeda, tetapi dalam bentuk
buatan tergabung secara bersama dan saling menyesuaikan untuk membentuk kebersamaan
C. daerah yang memiliki bentang lahan sejenis dan dapat dibedakan dengan tetangganya
D. suatu wilayah atau kawasan yang pertumbuhannya sangat pesat sehingga dapat dijadikan
sebagai pusat pembangunan yang dapat mempengaruhi perkembangan kawasan lain di
sekitarnya
E. suatu daerah di permukaan Bumi yang dapat dibedakan dengan daerah sekitarnya
berdasarkan kenampakan karakteristik yang menyatu

12. Indeks keterkaitan kota dengan daerah sekelilingnya merupakan cara yang diterapkan negara Inggris dalam menganalisis batas-batas wilayah pertumbuhan. Indeks tersebut terdi-ri dari tujuh hal yang salah satu di antaranya menyangkut faktor edukasi, yakni.....
A. banyaknya pelajar dan jauh dekatnya jarak asal pelajar tersebut
B. banyaknya industri yang tumbuh di daerah tersebut
C. jumlah pekerja yang terserap di daerah tersebut
D. distribusi surat kabar lokal dengan daerah sekitarnya
E. wilayah cakupan pelayanan dari rumah sakit pusat

13. Prinsip yang dikembangkan dalam konsep agropolitan adalah.....
A. sentralisasi kota pertanian dan rekreasi secara mandiri dan berdikari
B. desentralisasi yang mengikutsertakan wilayah perdesaan dalam pembangunan
C. kemunduran wilayah perdesaan yang berbasis komoditas unggal tertentu
D. memindahkan komoditas unggulan masing-masing desa ke pusat kota
E. mengkonsentrasikan penduduk perdesaan pada pusat agropolis

14. Teori-teori pusat pertumbuhan yang paling dikenal di antaranya adalah Teori Tempat yang
Sentral (Central Place Theory) yang dikemukakan oleh Walter Christaller dan Teori Kutub
Pertumbuhan (Growth Pole Theory) yang dikemukakan oleh Francois Perroux. Dasar pemikiran
yang dikembangkan dalam Teori Tempat yang sentral adalah adanya wilayah yang homogen
dengan pasar yang berbentuk heksagonal. Sedang dasar pemikiran yang dikembangkan dalam
Teori Kutub pertumbuhan adalah.....
A. adanya daerah-daerah pertanian yang maju
B. desa merupakan penghasil sektor primer yang dibutuhkan industri
C. adanya industri penggerak ekonomi yang berada di kota tertentu
D. adanya penjalaran dan penetesan dari unsur-unsur pusat pertumbuhan
E. berkaitan dengan jangkauan dan penduduk ambang

15. Karakteristik pertumbuhan suatu kota ditandai adanya perkembangan induatri dan teknologi
yang mulai meluas ke sektor transportasi, komunikasi, dan perdagangan. Menurut
Houston J.M. perkembangan kota yang demikian berada pada stadium.....
A. nodal
B. inti
C. utama
D. modern
E. formatif

16. Tujuan pembentukan Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu (KAPET) adalah.....
A. mempercepat industrialisasi di segala bidang dengan meninggalkan sektor pertanian
karena industrialisasi dapat melantarkan terbentuknya sektor-sektor usaha baru
B. prioritas pembangunan yang terpusat di kota-kota besar sebagai produsen primer dan
menjadikan daerah pinggiran sebagai tempat pembuangan limbah indutri
C. meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR)
D. meningkatkan pembangunan Kawasan Timur Indonesia sehingga dapat mengejar
ketertinggalannya dari Kawasan Barat Indonesia (KBI) melalui trickle down effect
E. mempercepat eksploitas pertambangan di luar Jawa dengan jalan menjual murah asset
tersebut ke pihak asing

17. Wilayah pembangunan VI dan VII dengan pusat utamanya di Surabaya. Wilayah pembangunan
tersebut masuk pada Wilayah Pembangunan Utama.....
A. A
B. B
C. C
D. D
E. E

18. Pengaruh pusat pertumbuhan:
1. Dapat mengoptimalkan eksploitasi sumberdaya alam yang ada.
2. Meningkatnya kesempatan kerja.
3. Terjadinya pergeseran nilai dalam masyarakat.
4. Pertumbuhan penduduk meningkat dengan pesat.
5. Bergesernya status sosial seiring dengan bergesernya tingkat kesejahteraan hidup.
6. Terbentuknya jiwa kewirausahaan.
7. Semaking berkurangnya lahan pertanian dan hutan.

Pengaruh pusat pertumbuhan terhadap perubahan sosial budaya masyarakat di antaranya
adalah.....
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 3, dan 5
C. 3, 4, dan 5
D. 4, 6, dan 7
E. 5, 6, dan 7

19. Salah satu ciri kependudukan suatu negara yang termasuk dalam kategori negara maju
adalah.....
A. tingkat kelahiran dan kematian penduduknya tinggi
B. tingkat pertumbuhan penduduknya rendah
C. tingkat mobilitas penduduknya rendah
D. tingkat harapan hidup penduduknya rendah
E. tingkat pengangguran penduduknya tinggi

20. Standar hidup yang rendah merupakan salah satu indikator suatu negara termasuk dalam kelompok negara berkembang. Standar hidup yang rendah tersebut sebagai akibat dari.....
A. komoditas ekspornya berupa bahan mentah/bahan baku, lapangan kerja sempit, dan
tingkat konsumsi yang tinggi
B. jumlah penduduknya banyak, mayoritas penduduknya perempuan, dan umumnya tinggal
di perdesaan
C. angka kematian penduduknya rendah, mayoritas penduduknya hidup di bidang agraris, dan
arus migrasinya tinggi
D. rendahnya tingkat pendapatan, pelayanan kesehatan, dan sistem pendidikan
E. minimnya tingkat pengetahuan penduduk dalam memilih pemimpin, partai politik, dan
basis suatu partai politik

21. Tiga dari sepuluh indikator keberhasilan pembangunan suatu negara menurut United Nations Research Institute for Social Development (UNRISD) adalah.....
A. konsumsi protein hewani, konsumsi listrik dan energi per kapita, jumlah telepon dan
radio
B. jumlah pengangguran, kepemilikan kendaraan bermotor, luas lahan pertanian
C. konsumsi protein nabati, jumlah pabrik televisi, prosentase anak-anak belajar di SD &
di SMP
D. jumlah surat kabar, tingkat konsumsi barang-barang mewah, prosentase penduduk yang
bekerja di pemerintahan
E. konsumsi makanan cepat saji, tingkat penghasilan, masa pensiun pekerja

22. Jerman merupakan negara dengan upah buruh tertinggi di dunia. Upah buruh rata-rata di negara tersebut $ 26,4 AS per jam (Berita Resmi Muhammadiyah, 1993). Hal ini terjadi lantaran.....
A. tingkat kemelekhurufannya tinggi
B. kegiatan ekonominya bertumpu pada sektor industri
C. sektor perbankan yang ada dikenal paling bersih dari korupsi
D. mayorita penduduknya tinggal di perkotaan
E. memiliki kekayaan sumberdaya alam yang sangat melimpah

23. Tiga dari delapan negara maju yang termasuk dalam kelompok G8 (negara industri terkemuka) di bawah ini adalah.....
A. Afrika Selatan, Australia, dan Selandia Baru
B. Belgia, Swiss, dan Yunani
C. Kanada, Spanyol, dan Brazil
D. Amerika Serikat, Italia, dan Jepang
E. Inggris, Portugal, dan Denmark

24. Negara-negara industri baru yang sering disebut macan Asia adalah.....
A. Singapura, Hongkong (Cina), Taiwan, dan Korea Selatan
B. Jepang, Thailand, Indonesia, dan India
C. Indonesia, Singapura, Korea Selatan, dan Jepang
D. Taiwan, India, Hongkong (Cina), dan Thailand
E. Philipina, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Korea Utara

25. Masyarakat suatu negara mulai meninggalkan cara-cara tradisional dan mengubahnya ke arah teknologi yang lebih produktif dan efisien. Perkembangan negara tersebut menurut W.W. Rostow berada pada tahapan.....
A. masa tinggal landas
B. menuju kematangan
C. masa konsumsi tinggi
D. masyarakat tradisional
E. prakondisi lepas landas

26. Beberapa negara berkembang di berbagai benua:
1. Arab Saudi
2. Argentina
3. Bangladesh
4. Chili
5. Meksiko
6. Nigeria
7. Islandia
8. Nauru

Negara-negara berkembang yang ada di benua Amerika adalah.....
A. 1, 3, dan 5
B. 2, 4, dan 5
C. 3, 6, dan 7
D. 4, 6, dan 8
E. 7, 8, dan 9

27. Salah satu model pengembangan fisik wilayah kota di negara maju menurut Teori Konurbasi
(Conurbation Theory) adalah pengembangan fisik wilayah kota yang berpusat dari satu kota
tertentu, kemudian berkembang ke berbagai wilayah kota. Model pengembangan wilayah
tersebut bertipe.....
A. monosentris
B. polisentris
C. metropolis menyebar
D. metropolis galaktika
E. metropolis cincin

28. Pengembangan wilayah kota di negara-negara maju tersebut dilakukan atas dasar.....
A. sektoral
B. konsentris
C. desentralisasi
D. sentralisasi
E. inti ganda

29. Model pengembangan wilayah di negara-negara maju cenderung menitikberatkan pada sektor.....
A. pertambangan dan pertanian
B. perdagangan dan kehutanan
C. industri dan perikanan
D. jasa dan manufaktur
E. peternakan dan perkebunan

30. Orientasi model pengembangan wilayah negara maju adalah.....
A. penggunaan sumber energi minyak Bumi dalam negeri secara besar-besaran
B. optimalisasi tenaga kerja secara padat karya dalam melaksanakan pembangunan
C. optimalisasi sumberdaya manusia dalam menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi
D. mengabaikan pembangunan sarana-sarana umum seperti sekolah dan rumah sakit
E. dalam membangun kota berpeluang terbentuknya daerah kumuh (slum area)

31. Kegiatan reinvestasi yang dilakukan di negara-negara maju akan melantarkan terbentuknya tenaga kerja baru dan pembangunan ekonomi. Hal ini terjadi karena.....
A. modal yang dimiliki sangat besar jumlahnya
B. modal lebih diutamakan daripada jumlah tenaga kerja
C. tenaga kerja yang banyak akan menghasilkan investasi yang besar
D. pembayaran upah kepada tenaga ahli sangat besar sehingga menyita investasi
E. keuntungan yang diperoleh dengan jumlah lebih besar akan diinvestasikan lagi
sehingga kesempatan kerja baru lebih banyak tercipta

32. Pengembangan wilayah di sejumlah negara miskin masih berkembang model perkembangan wilayah dari Von Thunen. Pendapat Von Thunen sehubungan dengan pengem-bangan wilayah di negara-negara berkembang tersebut adalah.....
A. pembangunan kota di negara-negara berkembang tidak direncanakan secara matang
B. pembangunan kota di negara-negara berkembang menimbulkan jurang pemisah antara
kelompok kaya dengan kelompok miskin
C. kota-kota di negara-negara berkembang akan dikelilingi oleh berbagai tipe daerah
pertanian yang merupakan beberapa lingkaran
D. kota-kota industri tumbuh menjamur menggantikan kota-kota yang berbasis pertanian
E. masyarakat desa menjadi semakin ketinggalan ketika mereka sudah memiliki keengganan
untuk mengolah lahan pertanian

33. Manajemen wilayah di negara-negara berkembang umumnya berorientasi memajukan aktifitas kota dan mengentaskan kemiskinan penduduk kota. Menurut Cheema masalah pen-ting dalam manajemen kota adalah:
1. Pembiayaan kota.
2. Perumahan kota.
3. Kapasitas kelembagaan kota.
4. Jasa dan prasarana infrastruktur.
5. Sistem informasi perkotaan.
6. Sektor informal.

Dua permasalahan utama dalam pengembangan wilayah di negara berkembang adalah.....
A. 1 dan 3
B. 2 dan 4
C. 3 dan 5
D. 4 dan 6
E. 5 dan 6

34. Model kuantitatif dan agreagatif juga merupakan model yang dikembangkan dalam perencanaan pembangunan di negara-negara berkembang. Faktor penting yang ditekankan dalam model ini adalah.....
A. kesadaran masyarakat dalam mensukseskan pembangunan
B. pengembangan sektor pertanian dan sumberdaya alam
C. usaha untuk memperoleh pinjaman dari negara-negara maju
D. peranan tabungan dan investasi sebagai unsur penentu dalam pembangunan
E. penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui peningkatan kuantitas dan
kualitas pendidikan

35. Pengembangan wilayah, baik di negara maju maupun di negara berkembang terjadi di kota-kota besar. Mengapa demikian? .....
A. karena kota-kota besar memberikan kontribusi besar sebagai pemicu pertumbuhan
wilayah
B. karena kota-kota kecil tersebar tidak teratur di wilayah-wilayah terpencil
C. karena kota-kota besar umumnya kaya akan sumberdaya alam
D. karena kota-kota kecil masyarakatnya heterogen dan berpotensi terjadi konflik
E. karena kota-kota besar memiliki tingkat produktifitas yang rendah dan angka
penganggurannya tinggi

36. Proyek pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi baru yang disebut sebagai segitiga pertumbuhan SiJoRi, melibatkan tiga negara bertetangga. Tiga negara bertetangga yang dimaksud adalah.....
A. Philipina, Indonesia, dan Brunei Darussalam
B. Korea Selatan, Jepang, dan Indonesia
C. Thailand, Papua New Guinea, dan Indonesia
D. Timor Leste, Indonesia, dan Australia
E. Singapura, Indonesia, dan Malaysia

37. Salah satu usaha pengembangan wilayah di Indonesia adalah ditetapkannya RTRWN. Kepanjangan dari RTRWN adalah.....
A. Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
B. Rukun Tetangga dan Rukun Warga Nasional
C. Rencana Taman Ruang Wilayah Nasional
D. Ruang Tata Rencana Wilayah Nasional
E. Rumusan Tentang Ruang Warga Negara

38. Contoh kawasan-kawasan tertentu yang berorientasi pada penanganan aspek-aspek Poleksosbudhankam adalah.....
A. kawasan-kawasan andalan yang berorientasi pada pertumbuhan ekonomi wilayah
B. perencanaan, pembangunan (pemanfaatan ruang), pengendalian pemanfaatan ruang
C. kawasan perkotaan dalam pengembangan wilayah strategis perdagangan
D. kawasan perbatasan dengan negara tetangga dan kawasan kritis lingkungan DAS
E. daerah-daerah yang memiliki produk-produk unggulan tertentu

39. Kawasan tertinggal, kawasan terisolir, dan kawasan miskin merupakan klasifikasi pengembangan wilayah di Indonesia yang berdasarkan pada.....
A. orientasi pengembangan wilayah strategis
B. orientasi pemerataan pembangunan (pengentasan kemiskinan)
C. orientasi pengelolaan dan pengembangan kota metropolitan
D. orientasi pengembangan sistem transportasi nasional
E. orientasi kota-kota prioritas

40. Lahan yang tidak boleh digunakan dalam pengembangan wilayah dan harus dibiarkan secara alamiah, serta penduduk tidak boleh mengganggu atau mengubahnya adalah.....
A. jalur binaan dan hinterland
B. persawahan produktif dan lahan pertambangan
C. daerah peternakan dan seluruh wilayah perdesaan
D. hutan produksi dan tempat rekreasi
E. hutan lindung dan cagar alam