Karakteristik lava gunung Kelut yang kental dengan tekanan gas yang sedang menghasilkan rankaian kolom-kolom dinding (columnar Joint) menjulang (gambar atas) dan bentuk yang nyaris seperti kubah (dome) kompak dan pejal (gambar tengah)
Pada gambar berikutnya nampak akumulai abu vulkanik hasil erupsi tahun 2009 lalu teronggok di lereng anak gunung Kelut yang muncul dari dasar danau kawah. Dengan munculnya anak gunung Kelut ini, maka danau kawah Kelut dengan sendirinya telah hilang/berubah. Anak gunung Kelut itu sendiri sampai saat ini masih menunjukkan pertumbuhannya.
Gambar lain menunjukkan jalan raya beraspal hotmix membentang menanjak diapi jurang lebar, menganga, dan dalam. Memang jalan tersebut berada pada celah/pematang. Mengingat kemiringan lerengnya yang agak curam, maka mobil yang memasuki area ini harus mobil yang mesin dan sistem pengeremannya tidak bermasalah.
Gambar terbawah merupakan tebing terjal berair terjun di bawah puncak Kelut. Dari puncak Kelut itulah kemudian mengalir sungai-sungai yang berpola radial. Satu di antaranya adalah kali Konto, anak sungai dalam Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar