Powered By Blogger

Rabu, 22 Juni 2011

PATAHAN NDRUJU

Menurut Adi Susilo, Ph.D, seorang ahli Geofisika lulusan S3 sebuah perguruan tinggi Australia yang juga Ketua Jurusan Fisika Universitas Brawijaya (UB) Malang pada acara MGMP Lapangan, MGMP Geografi SMA Kabupaten Malang, bahwa gambar yang tertera pada posting ini adalah sebuah patahan pada formasi karst. Formasi karst yang dimaksud adalah susunan batuan sedimen dengan dominasi berupa batuan kapur yang terletak di Malang Selatan. Batuan kapur itu sendiri merupakan bagian dari rangkaian pegunungan kapur yang ada di selatan pulau Jawa yang sering disebut dengan pegunungan Kidul. Adi Susilo menambahkan bahwa bukit yang ada tersebut merupakan puncak patahan (horst), sedang dataran di latar depan foto yang merupakan letak keberadaan Desa nDruju Kecamatan Sumbermanjing Kabupaten Malang adalah bagian dari lembah patahan (slenk/graben). Desa nDruju sendiri berada pada ketinggian 409m di atas permukaan laut. Patahan ini membentang dari Desa nDruju ke selatan sampai batas pesisir selatan pada Kecamatan yang sama, Kecamatan Sumbermanjing. Karena hal itu, untuk memudahkan dalam mengingat kemudian "nuansa masel" menyebutnya dengan 'Patahan nDruju'. Kemudian Adi Susilo menegaskan bahwa mengingat daerah tersebut tersusun dari batuan kapur, yang kapur itu sendiri terbentuk dari binatang dan tumbuhan karang yang ada di laut, maka daerah ini dahulunya berupa laut. Sisa-sisa organisme laut itu kemudian terakumulasi dalam jumlah besar yang kemudian terjadilah peristiwa geologi yang berupa pengangkatan. Peristiwa pengangkatan itu sendiri merupakan bentuk adanya gerak epirogenetik. Gerak epirogenetik yang dimaksud adalah gerak epirogenetik negatif, yakni naiknya daratan yang kemudian seolah-olah permukaan air laut mengalami penurunan.

Menanggapi pertanyaan dari seorang rekan tentang waktu terbentuk batuan kapur, Adi Susilo mengingatkan bahwa terbentuknya pada lebih kurang 90 juta tahun yang lalu. "nuansa masel" menambahkan bahwa pegunungan kapur yang ada itu terbentuk pada Zaman Kapur, Era Mesozoikum. Sedang terjadinya patahan tersebut lantaran batuan kapur cenderung bersifat nonplastis.

Sekedar diketahui, batuan kapur yang ada di Desa nDruju Kecamatan Sumbermanjing ini dikenal masyarakat sebagai penghasil batukapur olahan yang terbaik di Wilayah Malang Raya. Batukapur olahan dikerjakan melalui proses pembakaran. Biasanya batukapur olahan ini dipergunakan untuk campuran perekat pada bangunan, pewarna dinding, dan beberapa keperluan lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar