Powered By Blogger

Senin, 01 Februari 2010

Sepuluh Daerah Tercemar dan Rusak di Indonesia


Walaupun Hari Lingkungan Hidup Sedunia masih empat bulan lagi (5 Juni 2010), namun Metro TV telah melakukan survei tentang "10 Daerah Tercemar dan Rusak di Indonesia" pada enam kota besar di Indonesia. Suatu upaya yang baik dan harus didukung agar kita cinta lingkungan kita, cinta Bumi kita, planet kecil dalam Tata Surya kita. Kehancuran Bumi dapat diminimalisir. Ingat, "Sesungguhnya kerusakan Bumi itu akibat ulah manusia itu sendiri" (Al Qur'an). Sepuluh daerah tercemar dan rusak di Indonesia itu antara lain adalah:
1. Hutan Kalimantan
Dijelaskan bahwa pulau terluas di Indonesia ini setiap tahunnya mengalami kerusakan hutan seluas 864.000ha. Mayoritas kerusakannya akibat illegal logging. Hutan primer yang kaya akan plasma nutfah ini kemudian diganti dengan perkebunan kelapa sawit, tumbuhan yang dari Kalimantan. Menurut seorang narasumber yang ditampilkan pada acara Metro 10 (maaf saya lupa tidak mencatat namanya) bahwa sebenarnya kerusakan hutan di pulau Jawa lebih parah. "Hutan di Jawa hampir musnah", tambahnya. Untuk melengkapi penjelasan tersebut saya sisipkan sebuah gambar bukit gundul yang cenderung saya sebut sebagai lahan kritis di Jawa karya Ririk dkk.
2. Jagir (Surabaya, Jawa Timur)
Jagir merupakan sungai buatan (bhs. Jawa: sudhetan) yang dibuat pada zaman Belanda untuk mengatasi banjir di Surabaya. Problem dari sungai Jagir ini adalah bantaran sungainya dialih fungsikan menjadi permukiman penduduk.
3. Sidoarjo (Jawa Timur)
Sidoarjo termasuk 10 daerah tercemar dan rusak di Indonesia karena bencana lumpur Lapindo Brantas yang meluber sejak akhir Mei 2006. Lahan pertanian, industri, dan seluas 600ha terendam lumpur panas yang terus menyembur, khususnya di Kecamatan Porong.
4. Sungai Ciliwung (Jawa Barat dan DKI Jakarta)
Sungai yang membelah kota Jakarta ini rusak lantaran terjadinya pendangkalan dan semakin sempitnya lebar sungai serta menjadi tong sampah raksasa. Di samping itu, sungai Ciliwung menjadi tempat pembuangan limbah industri dan rumah sakit.
5. Bandung (Jawa Barat)
Tiga tahun lalu kota ini mendapat kota terkotor karena pengelolaan sampahnya tidak baik. Perambahan permukiman, termasuk pembangunan villa di Bandung utara ikut memperparah kota yang sering disebut Paris van Java ini.
6. Medan (Sumatra Utara)
Kota yang berpenduduk 2,7juta jiwa ini luasnya 265km persegi. Masalah terbesar yang dihadapi adalah polusi udara. Polusi udara itu di antaranya dari asap kendaraan bermotor. Tercatat di kota Medan ini terdapat 1.000.000 unit kendaraan bermotor.
7. Bantargebang (Bekasi, Jawa Barat)
Merupakan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah dari Jakarta.
8. Jakarta Utara
Mengalami pencemaran kronis. Ikan-ikan hasil tangkapan dari sekitar teluk Jakarta diketahui mengandung limbah berat.
9. Aceh
Masalah yang dihadapi adalah lahan rusak akibat tsunami pada 26 Desember 2004 lalu.
10. Puncak (Jawa Barat)
Terjadinya pencemaran pada hulu sungai Ciliwung dan sungai Cigundul.

Sumber:
MetroTV. 31 Januari 2010. Sepuluh Daerah Tercemar dan Rusak di Indonesia pada Acara Metro 10. Jakarta:--

Tidak ada komentar:

Posting Komentar