Powered By Blogger

Senin, 19 April 2010

HUTAN BETON MERIMBUN

Sekilas memang nampak indah, deretan bentang budaya menjejali punggungan pegunungan walau cuaca sedikit berkabut. Itulah fenomena hutan beton yang merimbun. Hutan beton merimbun, maksudnya semakin banyaknya bangunan permukiman penduduk yang semakin menaik menapaki lereng dan menyita lahan dan vegetasi penutupnya. Vegetasi penutup yang dimaksud adalah hutan. Hutan yang tersebut adalah hutan pinus. Hutan sekunder yang kian hari kian terancam eksistensinya. Deforesisasi semakin gencar seiring meningkatnya pertumbuhan penduduk dengan segala aktifitas dan kepentingannya. Kelas kemampuan lahan yang sesungguhnya berlereng curam tersebut, berubah fungsi menjadi rumah tinggal atau villa, di samping juga menjadi lahan pertanian tanaman semusim (holtikultura). Kondisi udara (iklim) yang sejuk juga ikut memancing terbentuknya fenomena itu.

Diketahui atau tidak, bahwa lahan tersebut seharusnya menjadi lahan hutan konservasi yang harus dijaga kelestariannya, mengingat keberadaannya yang memiliki multi fungsi. Fungsi pengatur tata air, fungsi penjernih air, (bersambung).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar